Selama lebih 1 abad para pakar selalu beradu pendapat mengenai pengaruh urutan lahir (sulung, anak tengah, bungsu, atau anak tunggal) terhadap kepribadian manusia. Bahkan beberapa pakar yakin bahwa urutan lahir berpengaruh pula pada kecerdasan. Ilmuwan pertama yang mencoba mengaitkan urutan lahir dengan kecerdasan adalah Sir Francis Galton. Pada tahun 1847 dia menyampaikan bahwa pria-pria yang memegang posisi henat dalam masyarakat umumnya kelahiran pertama. Keyakinan ini tentu aja dibantah oleh kelompok pakar yang lain. Bagi kelompok pakar terakhir gak masuk akal banget deh... kalau urutan lahir saja ikut menentukan ketajaman otak. Nah, perdebatan ini bisa sedikit dilerai oleh sebuah penelitian baru yang dilakukan oleh sebuah lembaga di Norwegia National Institute of Occupational Health yang bekerja sama dengan Tor Bjerkeal dari lembaga kesehatan militer. Menurut penelitian itu, bukan urutan lahir yang membedakan kecerdasan antara sulung, anak tengah, dan anak bungsu melainkan urutan sosial dlm keluarga. Bersama-sama juga mereka menganalisis hasil tes IQ dari 241.310 pemuda Norwegia. Menurut penelitian itu cowok anak sulung rata-rata memiliki IQ 103,2. Sementara itu cowok anak ke2 rata-rata memiliki IQ 101,2. Anak laki-laki ke2 yang menjadi sulung karena kakak mereka meninggal rata-rata ber-IQ 102,9. Nah, kalo anak cowok yang terlahir sebagai anak ke3, mereka mempunyai IQ yang lebih rendah dibanding kakak2nya yaitu 100,0. Tapi kalo anak ke3 menjadi sulung karena kedua kakanya meninggal, IQ mereka meningkat 102,6.
Kesimpulan ini ditarik dengan membandingkan anak pertama, n anak2 yang lebih muda lainnya dari keluarga yang berbeda-beda. Anak sulung rata-rata memiliki IQ 3 poin lebih tinggi dibanding anak ke2. Anak ke3 memiliki IQ yang lbh rendah lg dibanding anak ke2.
hai
Kamis, 16 Oktober 2008
aNak suLLunGG Lebi PntaR drpD adik"x???!!
Diposting oleh Myy sEcondD ZonNe'z di 02.22 0 komentar
Langganan:
Postingan (Atom)